Jumat, 25 Oktober 2013

Jauhi 7 Perairan Ini, Jika Anda Belum Siap Dijemput Kematian

Bumi ini 70% di antaranya adalah berupa perairan. Kenapa demikian? Karena air memang menjadi bahan kebutuhan utama untuk makhluk hidup bertahan hidup. Tapi tahukah kamu kalau ada air-air yang mematikan?

Ya, sekalipun memang menguntungkan akan keberadaannya, air-air yang dilansir oleh listverse.com ini bisa dianggap mematikan karena sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh manusia. Penasaran apa saja?

1. Sungai Johannesburg


Jika kamu berkesampatan mencari air di sekitar sungai Johannesburg maka kamu harus berhati-hati karena akan ada banyak sekali bakteri E.Coli berenang di dalamnya. Jumlah bakteri Coli di sungai ini juga begitu banyak hingga melampaui tingkat yang masuk akal.

Beberapa daerah, seperti dekat Jembatan Cheetah, terdapat E. coli 240 kali lipat yang tentunya jika kamu konsumsi bisa mengakibatkan sakit perut parah.


2. Danau Karachay


Danau Karachay yang terletak di Karachay sangatlah murni, indah namun mematikan. Danau itu bisa menjadi sumber radioaktif paling berbahaya di bumi karena menjadi tempat pembuangan utama limbah nuklir sampai tahun 90-an.

Racun Karachay cukup untuk bisa membunuhmu tanpa harus meminum airnya. Bagaimana bisa? Karena dengan berdiri di pinggirnya kamu bisa menerima serangan radiasi mematikan yang radioaktifnya tak akan hilang sampai setidaknya 500 tahun nanti.


3. Sungai Potomac


Sungai Potomac terletak di bawah kota Washington DC dan dianggap sebagai sungai mematikan karena seringnya korban tewas di sana. Dilaporkan rata-rata 6 orang tewas setiap tahunnya di Potomac sehingga membuatnya begitu buruk.

Daerah di antara Great Falls dan Chain Bridge membentuk aliran jeram yang menurun sejauh 1,5 kilometer sehingga arusnya yang kuat bisa membuat siapapun terjebak dan tewas di dalam air. 


4. Sungai Belle Fourche


Sungai Belle Fourche tidaklah beracun atau mengandung radioaktif. Namun danau ini memiliki titik-titik pusaran air mematikan yang tidak diketahui penyebabnya.

Terletak di dekat bendungan Diversion, banyak sekali kematian yang terjadi di sana. Kebanyakan adalah penduduk yang sedang menikmati indahnya sungai namun terperangkap pada pusaran air dan hilang di bawah air.


5. Sungai Tualatin


Sungai Tualatin di Oregon bukanlah tempat yang menyenangkan untuk anjing. Karena hampir setiap tahunnya banyak anak anjing yang tewas karena paparan racun ganggang hijau-biru.

Sebenarnya ganggang itu mengandung bakteri yang bisa membuat diare parah bagi siapapun yang mengonsumsi airnya.


6. Danau Mendidih


Dinamakan Danau Didih dan ditemukan pada tahun 1870 oleh dua pria Inggris. Temperatur yang ada di danau ini mencapai 82-91,5�C yang sangat mampu untuk membuat kulitmu terkelupas.

Sebenarnya suhu itu belum seberapa, karena suhu setinggi itu hanyalah diukur dari pinggiran danau yang berarti di bagian tengah dan dalamnya jauh lebih panas.


7. Danau Kivu


1.000 kaki di bawah Danau Kivu ada sebuah bom waktu. Bom waktu itu adalah lebih dari 250 kubik kilometer zat karbon dioksida bersama sekitar 65 kubik kilometer gas metana yang lebih dari cukup untuk mengalirkan listrik ke beberapa negara.

Masalahnya jika bom waktu itu diamankan maka akan membanjiri pemukiman di sekitarnya dan bisa menewaskan ribuan orang. Kini gas metana itu tidak aktif dan mungkin saja menunggu waktu.


9. Rio Tinto


Rio Tinto adalah salah satu sumber air paling asam yang ada di dunia dengan keseimbangan pH mencapai 2. Hal ini berarti Rio Tinto memiliki kandungan asam lambung yang sangat kuat dan mampu membunuh ikan yang berenang di dalamnya termasuk manusia.

Kandungan asam yang ada di Rio Tinto disebabkan oleh bakteri serta zat besi yang larut di air selama bertahun-tahun lamanya.


10. Danau Natron


Natron adalah danau garam, airnya memiliki pH sampai 10,5, begitu kaustik hingga bisa membakar kulit dan mata hewan yang tidak bisa beradaptasi dengannya.

Ditambah lagi dengan suhu airnya yang bisa mencapai 60 derajat Celcius. Danau ini bisa membuat apapun yang menyentuh air tersebut berubah menjadi batu.


Sumber :
kapanlagi.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar